Bireuen, 23 November 2024
Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) secara resmi membuka perkuliahan Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) pada Sabtu, 23 November 2024, di Aula Lantai 3 UNIKI. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, dosen, serta mahasiswa baru yang mengikuti program RPL dengan jalur pengakuan pengalaman kerja dan transfer kredit.
Rektor UNIKI, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang telah memilih program ini sebagai bagian dari perjalanan pendidikan mereka. Ia menekankan bahwa program RPL menjadi solusi inovatif untuk memberikan pengakuan formal atas pengalaman kerja yang relevan dan pembelajaran sebelumnya, sehingga mendorong percepatan pendidikan tanpa mengorbankan kualitas.
“Program ini membuka peluang bagi individu untuk meraih pendidikan formal dengan cara yang lebih fleksibel. Pengalaman kerja tidak hanya bernilai di tempat kerja, tetapi juga dapat diakui sebagai bagian dari pembelajaran akademik,” ujar Rektor UNIKI.
Acara pembukaan juga diisi dengan pemaparan teknis terkait sistem perkuliahan, asesmen kompetensi, serta prosedur transfer kredit bagi mahasiswa yang telah memiliki latar belakang pendidikan dari institusi lain. Peserta mendapatkan penjelasan mengenai mata kuliah yang akan ditempuh, durasi program, hingga fasilitas pembelajaran berbasis teknologi yang disediakan oleh UNIKI.
Para mahasiswa yang hadir sebagian besar berasal dari kalangan profesional, termasuk pegawai swasta dan ASN, yang memiliki pengalaman kerja di berbagai bidang. Salah satu peserta, Rahmawati, menyatakan antusiasmenya untuk mengikuti program ini. “Saya merasa program RPL sangat relevan, karena pengalaman kerja saya selama ini bisa diakui dan mendukung saya untuk menyelesaikan pendidikan lebih cepat,” ungkapnya.
Selain itu, UNIKI juga memberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan dosen pembimbing yang akan mendampingi peserta dalam proses penyesuaian kurikulum sesuai kebutuhan mereka.
Dengan dimulainya program ini, UNIKI terus memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat, sekaligus mendukung pengembangan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.